 |
| MAGNAT 480 hasil gambar ulang |
Magnat adalah merk barang elektronik buatan Jerman. Berada di COLOGNE, JERMAN didirikan pada 1976.Produsen ini berdiri sejak 40 tahun lalu.
Barang barangnya terkenal bagus tapi jarang terdengar di Indonesia. mungkin karena mahal.
Pada pertengahan 80an, magnat mulai merajai pasaran elektronik audio mobil di Eropa. saah satu produk unggulan dari MAGNAT adalah MAGNAT 480 classic yang sekarang ini sedang kita bahas.
Pada era 90an, MAGNAT semakin terkenal hingga ke seluruh dunia. Tapi seingat saya pada tahun 90an nama ini belum masuk ke Indonesia.
 |
| MAGNAT 480 |
Menurut sebuah sumber , ampli ini mampu mengeluarkan daya maksimum 364Watt atau 4 x 65W pada spiker 4 Ohm dengan supplai 12Volt saja.
Berarti anda bisa bayangkan berapa kosumsi arus DC dari AKKI nya. Pasti diatas 30 Ampere!.
SKEMA POWER MAGNAT 480
Kali ini saya akan tampilkan sebuah rangkaian amplifier mobil buatan Magnat 480 classic.
Menggunakan suppai 24V simetris ( didalam box Power ini ada inverter 12VDC to 24VDC symetris ), dengan transistor final type 2SD718 ( 80W, 8Amp, 120V).buatan MOSPEC.
 |
| POWER AMPLIFIER MAGNAT 480 |
2SA 1023
2SA 1024
2SC 3198
Skema power ampli ini terbilang lumrah . transistor finalnya menggunakan 2 transistor NPN. Tidak ada rangkaian yang aneh .
Mirip dengan ampli ampi yang beredar di negeri kita. Jika kita lihat isi dalam dari power mobil ini nampak seperti ini:
 |
| Bagian dalam MAGNAT 480 |
Nampak dari gambar bisa ditebak bahwa pada sisi kanan gambar adalah
bagian power Supply Switching ( Inverter) dan sisi kiri gambar adalah Amplifier 4 channel ( 2 atas 2 bawah ).
Skema dari ampli ini masih berpotensi untuk anda kloning.
KLONING POWER MAGNAT 480
Kita akan mencoba untuk melakukan kloning power MAGNAT ini dengan langkah pertamanya adalah menggambar ulang schematic diagramnya.
Selanjutnya setelah gambar dasar selesai, maka kita lakukan tes DC Out.
Pada hasil gambar ulang dan DC test ini, nampaknya output pada terminal speaker adalah 0,02VDC atau +20mV.
Ini adalah angka yang sangat ideal.
Selanjutnya kita lakukan tes sinyal input dari power ini menggunakan sinyal 100Hz dan tegangan sebesar 1VRMS.
Dari hasil simulasi ini nampak bahwa Power ini hanya mengeluarkan tegangan output yang melebihi tegangan supply hingga nampak terpotong.
Kejadian ini bisa dikarenakan oleh sinyal masuk yang terlalu besar atau GAIN rangkaian yang terlalu besar.
Tegangan masuk sebesar 2,8Vp-p atau 1Vrms ini ternyata terlalu besar bagi amplifier ini untuk menghasilkan sinyal output tertinggi.
Rangkaian power ini akan menghasilkan output paling optimal pada sinyal masuk sebesar 2.00 Vrms atau 0.7VRMS.
Dengan demikian, kita bisa ambil kesimpulan bahwa rangkaian power ini adalah menggunakan masukan 0,7Vrms untuk keluaran maksimal.
Dari hasil simulasi ini, maka kita bisa melanjutkan project kloning ini ke langkah selanjutnya, yaitu merancang PCB nya.
Skema final adalah seperti gambar di bawah ini:
 |
| Skema MAGNAT 480 hasil gambar ulang |
0 Komentar